Melalui malware khusus yang diciptakan untuk membalikan fungsi gelombang pada headphone, tim peneliti Ben-Gurion University dari dapat mengubah fungsi headphone yang dipakai oleh target sebagai mikrofon dengan jarak sekitar 20 kaki.
Tidak hanya sampai disana, tim peneliti Israel mengklaim bahwa malware dapat menyadap pembicaraan target melalui headphone ataupun headset yang bahkan tidak memiliki mikrofon sekalipun, seperti dilansir situs Wired.
Tim peneliti Ben-Gurion University menjelaskan bahwa malware ini dibuat hanya untuk tujuan penelitian semata tanpa bermaksud menggunakannya sebagai alat sadap ke setiap komputer atau perangkat yang terhubung ke Internet di masa depan.
0 comments:
Post a Comment