Mahasiswa yang tergabung dalam SAMURAI menyampaikan 3 tuntutan kepada Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba.Tuntutan tersebut antara lain mendesak agar Gubernur transparan tentang Tunjangan Transportasi Pegawai (TTP) sebesar 4 miliar per bulan tapi yang di bayarkan hanya 1 miliar per bulan.”Sebab bagi kami sisa anggaran itu tidak jelas arahnya,”kata Abraham Koordinator aksi.
Abraham menambahkan selain transparansi TTP,juga Pemerintah Provinsi Malut harus menjelaskan tentang hutang piutang pihak ketiga yang saat ini belum transparan. “Anggaran negara sebesar 411 miliar yang saat ini tidak transparan,maka kami tegaskan kepada Gubernur Malut untuk menjelaskan terkait hutang pihak ketiga dan kalau tidak bisa menyelesaikan turun saja dari jabatannya,” tambahnya.
Setelah mendengar jawaban dari Gubernur massa aksi langsung menuju kantor DPRD Provinsi Malut untuk melanjutkan demonya.
0 comments:
Post a Comment