Ekowisata dan prinsipnya


      Ekowisata memiliki peran penting dalam pengembangan pariwisata, karena dalam konsep pengembanganya sangat berbengaruh positif bagi lingkungan dan masyarakat lokal. Mengedepankan konsep pembangunan ekowisata pada suatu destinasi sama saja dengan kita menjaga dan melestarikan sesuatu yang ada pada destinasi tersebut. Pada dasarnya pengembangan ekowisata memeliki beberapa tipe diantaranya adalah tipe investor, pemerintah dan masyarakat. Dalam ketiga tipe tersebut yang paling ideal untuk diterapkan adalah tipe masyarakat, dimana masyarakatlah yang mengelola suatu destinasi wisata sehingga akan berdampak secara langsung bagi perekonomian masyarakat sekitar, namun yang paling penting dalam pengembangan ekowisata adalah semua stakeholder saling berkerjasama dengan outputnya adalah mengedepankan masyarakat lokal yang berperanaktif.

       Selain tiga tipe diatas ada hal penting lain dalam pengembangan suatu destinasi ekowisata, karena dalam mengembangkan suatu destinasi wisata tidak akan lepas dengan prinsip ekowisata yang harus di terapkan atau diaplikasikan sehingga tujuan ekowisata itu sendiri dapat tercapai. Prinsip-prinsip ekowisata diantaranya adalah sebagai berikut
1.      Konservasi
Konservasi merupakan menjaga dan melestarikan suatu kawasan yang memang rentan akan terjadinya kerusakan ataupun sesuatu yang akan punah. Segala sesuatu dapat di konservasi dengan syaratnya bahwa sesuatu tersebut akan segera punah atau hilang jika tidak kita jaga dan lestarikan. Konservasi dapat dikelompokkan menjadi beberapa bagian diantaranya adalah:
       a.      Konservasi alam
       b.      Konservasi budaya
2.      Edukasi
Yang tidak kalah pentingnya dalam destinasi ekowisata adalah ada pendidikan yang diajarkan oleh wisatawan, sehingga ada pengalaman dan wawasan baru bagi wisatawan. Dengan demikian wisatawan merasa menjadi wisatawan yang berkelas dan ekowisata tidak menjual produk, ekowisata hanya menjual filosofi, sehingga bagus tidaknya filosofi tersebut tergantung dari pengemasanya.
3.      Ekonomi
Perekonomian masyarakat menjadi salah satu tolak ukur keberhasilan ekowisata karena dengan meningkatnya perekonomian, kesejahteraan masyarakat akan meningkat. Dalam hal ini dengan adanya destinasi ekowisata harusnya berdampak secara langsung terhadap perekonomian  mereka, masyarakat dilibatkan dalam berbagai faktor yang akan memberikan dampak positif dari adanya ekowisata tersebut. Misal contohnya adalah memberdayakan masyarakat untuk menyediakan homestay dan makanan untuk wisatawan sehingga mereka akan merasakan dampak yang langsung dari destinasi ekowisata.
4.      Managemen
Managemen atau bisa disebut dengan pengelola Sangat berpengaruh terhadap destinasi ekowisata. Masyarakatlah harus menjadi pengelola suatu destinasi ekowisata. Masyarakat dapat merencanakandan mengevaluasi pengembangan destinasi ekowisata. Namun pemerintah ataupun akademisi sangat diperlukan untuk mendampingi masyarakat agar mereka selalu pada garis lurus untuk mencapai keberhasilah ekowisata.
5.      Pariwisata
Pariwisisata merupakan suatu perjalan ke suatu tempat dengan tujuan untuk bersenang-senang. Destinasi ekowisata haruslah memiliki suatu daya tarik yang unik dan menarik sehingga wisatawan yang datang tidak akan merasa bosan. Salah satu contohnya adalah rumah adat di desa wisata penglipuran, desa ini sangat kental dengan budayanya sehingga wisatawan akan memiliki kesenangan tersendiri ketika mengunjungi desa ini.



Share on Google Plus

About Hanafi Idris

0 comments:

Post a Comment