Suaka Elang merupakan sebuah wisata berbasis edukasi yang menyuguhkan pengalaman seru dapat berinteraksi langsung dengan salah satu predator terbesar di udara seperti burung Elang. Mengingat ada beberapa jenis dari burung besar ini yang sudah tercatat dalam buku merah yang masuk dalam kategori terancam punah. Sadar akan tersebut, maka ada baiknya jika kamu dapat mengetahui sedikit informasi tentang burung elang beserta habitatnya, sehingga kelak diharapkan dapat ikut berperan serta dalam menjaga segala ekosistem di tanah bumi ibu pertiwi.
Tempat penangkaran burung elang yang berlokasi terdekat dari pusat ibu kota Jakarta ialah berada di Kampung Loji, Bogor. Selain bisa mendapatkan beberapa informasi terkait satwa yang satu ini, kamu pun dapat berwisata untuk menyegarkan kembali pikiran dari penat akan rutinitas sehari-hari. Memiliki suasana yang masih sangat asri dan udara yang sejuk menjadikan wisata alam Bogor, seakan tak ada habisnya memberikan suguhan pilihan lokasi berlibur bagi kamu dan sanak family ataupun para sahabat.
Bagi kamu yang mempunyai kegemaran kegiatan outdoor, mengunjungi
Suaka Elang Loji tak boleh dilewatkan. Pasalnya selain memiliki suasana asri, di tempat ini pun menyediakan sebuah fasilitas area berkemah/camping ground yang cukup luas. Selain itu, untuk menuju lokasi area camping maka diharuskan berjalan kaki/treckking menyusuri jalan setapak dan kemudian naik menuju kawasan bukit. Ditambah kamu pun dapat mengunjungi sebuah air terjun/curug yang memiliki aliran dari
Gunung Salak. Sangat seru bukan? Oleh karena itu mengingat segala potensi yang dimiliki, nama suaka elang loji rasanya patut dimasukkan dalam list daftar
tempat wisata Bogor. Bagaimana tertarik untuk dapat mengunjungi langsung tempat ini? ada baiknya kamu simak terlebih dahulu atikel saya kali ini.
Pada sore hari ini, saya mengulas perihal wisata Suaka Elang Bogor atau tempat camping Kampung Loji Cigombong Sukabumi. Semoga informasinya dapat membantu dan berguna bagi kamu ataupun para pembaca budiman sekalian.
|
camping seru di Suaka Elang Loji |
Mendengar namanya yang cukup sering diperbincangkan oleh beberapa teman penghobi kegiatan outdoor, membuat diri ini penasaran akan tempat yang satu ini. Sehingga kebetulan 07/11/2016 saya memiliki kesempatan untuk mengunjungi Suaka Elang Loji ini. Terletak di Desa Loji, Ciburayut, Bogor, Sukabumi dengan akses yang terbilang tak begitu jauh dari Jakarta menjadikan tempat wisata ini kerap dijadikan pilihan untuk berwisata. Jika dalam beberapa kesempatan yang lalu saya telah mengulas
wisata Bukit Alesano, Bogor. Maka kali ini saya akan mengulas Suaka Elang Loji. Untuk dapat menuju lokasinya sebenarkan dapat melalui dua opsi rute yang dipilih seperti dibawah ini.
- Pertama melalui rute Jln. Raya Sukabumi. Bila kamu menggunakan mode transportasi umum, kamu dapat menuju Terminal Baranang Siang, Bogor. Kemudian kamu dapat menggunakan angkutan umum jurusan Sukabumi dan turun di Pasar Caringin. Setibanya di pasar, kamu dapat lanjut menggunakan jasa ojek dan mintalah untuk mengantarkan ke Kampung Loji.
- Kedua melalui rute Bogor. Kamu dapat menuju kearah lokasi Argowisata Warso Farm ataupun Bukit Alesano. Karena untuk menuju Suaka Elang Loji, kamu akan melewati dua tempat wisata ini. Dari pusat kota Bogor, kamu dapat langsung menuju ke arah Stasiun Batu Tulis, kemudian ikuti jalan hingga bertemu dengan pertigaan yang terdapat sebuah jembatan besar disisi kiri jalan. Belok kiri lewati jembatan tersebut dan kuti saja jalan ke arah Cijeruk, Bogor. Setelah kamu menemukan Warso Farm maka tetap ikuti jalan lurus hingga menemukan sebuah plang kecil bertuliskan "Loji" disisi kanan jalan. Setelah menemukan plang tersebut belok kanan dan ikuti jalan tersebut hingga menemukan sebuah plang kecil kembali bertuliskan Suaka Elang.
|
plang kecil di sisi kanan jalan |
Jika kamu telah sampai diplang tersebut, akses jalan akan berubah menjadi bebatuan dan sedikit menurun. Ikuti plang/rambu rute jalan yang telah disediakan pihak pengelola dan warga setempat hingga kamu menemukan sebuah lapangan cukup luas yang dijadikan sebagai lokasi parkir. Sebetulnya dahulu untuk dapat masuk kekawasan Suaka Elang Loji, kamu dapat menggunakan pintu masuk yang dikelola oleh pihak perhutani, terletak disisi kanan dari plang rute jalan terakhir. Namun sayangnya entah karena alasan penyebabnya, pintu masuk tersebut telah ditutup oleh pihak perhutani kurang lebih satu tahun yang lalu. Oleh karena alasan tersebut, maka para warga sekitar berinisiatif untuk membuat akses masuk yang baru. Sehingga kamu dapat menggunakan akses masuk tersebut, seperti halnya saya. Kamu dapat memarkirkn kendaraan kamu dilapangan dan kamu akan dikenakan biaya parkir sebesar Rp. 10.000/motor, jika kamu berniat untuk bermalam kamu akan dikenakan biaya lebih sebesar Rp. 25.000/motor (harga tersebut sudah termasuk biaya ijin untuk mendirikan tenda). Tak perlu khawatir, menurut seorang warga yang menjaga tempat parkir tersebut bernama Abah Uut, beliau menuturkan tak perlu khawatir akan keamanan kendaraan kamu. Pasalnya para warga yang tergabung dalam penjaga sekaligus pengelola tempat parkir, mereka secara bergantian dengan jumlah sekitar 6 orang berjaga 24 jam setiap harinya. Abah Uut pun sempat bercerita bahwasanya, mereka tak dapat bantuan tenaga atau dana untuk mengelola tempat parkir ini. Tempat parkir ini buka sejak Januari 2016, dengan rata-rata jumlah sepeda motor dapat mencapai sekitar 300-400 motor kala waktu weekend tiba. Umumnya mereka datang untuk dapat berkemah hingga pagi hari.
|
menuju Suaka Elang Loji |
|
plang menuju area camping |
Setelah melewati jalur tersebut, kamu akan menemukan sebuah pos pengawas hutan yang terletak disisi kiri jalur. Kemudian jika diperhatikan disisi kanan, terdapat sebuah jembatan gantung yang menghubungkan bilamana masuk dari pintu masuk yang dikelola oleh pihak perhutani. Jembatan gantung tersebut merupakan spot terfavorit para pengunjung berfoto kala datang ketempat ini. Disebrang jembatan tersebut dapat terlihat jelas setidaknya 5 sangkar untuk merawat burung elang. Kemudian terpadat pula sebuah bangunan yang digunakan sebagai pos registrasi yang terdapat sebuah dek/panggung terbuat dari kayu. Namun dikarenakan tutupnya pihak perhutani selaku pengelolatempat ini setahun yang lalu, sehingga menyebabkan keadaan dek tersebut tak rawat kembali. Keadaannya lapuk dan sangat memperhatinkan, padahal dapat dibayangkan saat berdiri di dek tersebut menikmati sejuknya udara dan suasana asri dari hutan pinus pastinya akan menyenangkan sekali.
|
pos pengawas area camping |
|
suasana pos registrasi perhutani dan dek yang hancur |
|
burung elang brontok |
|
berfoto ria di jembatan gantung |
Tempat camping Loji, memanglah begitu seru kala dapat berkemah ditempat ini. Dengan suasana riimbun hutan punus serta beberapa fasilitas seperti toilet dan tempat sampah yang telah disediakan pihak pengelola. Tak perlu khawatir akan hewan liar yang biasanya banyak terdapat di hutan untuk
tempat wisata camping Bogor ini sangatlah aman. Diarea camping pun sangat bersih, tak ada satu sampah pun yang saya temui. Sehingga patutlah rasanya untuk ikut serta tetap menjaga kebersihan tempat ini. Lokasi perkemahan cukup luas dan berundak-undak diantara pohon-pohon pinus tinggi menjulang. Setelah memilih lokasi yang digunakan untuk mendirikan tenda, segeralah saya bergegas dikarenakan malam akan segera menjelang. Cuaca dingin dapat dirasakan saat malam hari kian larut, sehingga setidaknya dapat mengobati rindu akan cuaca dingin ala pegunungan. Jika biasanya untuk mendapat moment seperti ini, diharuskan mendaki gunung terlebih dahulu namun kali ini berbeda halnya. Bila harus mendaki gunung mungkin karena banyak terhalang oleh sebab, seperti tak dapat jatah libur kerja yang cukup ataupun keadaan fisik dan lain-lainnya. Berkemah di Suaka Elang dapat menjadi jawaban yang tepat untuk permasalahan tersebut.
|
plang petunjuk menuju area camping & air terjun Cibadak |
|
lokasi area camping yang berundak-undak |
Melewati malam denga canda gurau para sahabat, seakan menjadi penghibur tersendiri. Kala ditengah obrolan ringan dan meminum kopi hangat menjadi penghangat yang sangat pas malam ini. Dikarenakan saya datang dikala weekday, maka hanya ada tenda saya saja yang berdiri ditengah hutan pinus ini. Rasanya begitu bebas dan leluasa tanpa harus takut mengganggu siapapun. Sesekali terdengar dengan jelas suara burung elang saling bersaut-sautan, memecah kesunyian malam. Damai dan suasana riang kami rasakan seakan menjadi mood boster merubah perasaan dan hati menjadi ceria kembali.
|
ceria malam kami |
Mentari pagi mulai merambat dicela-cela pohon pinus yang cukup rapat. Sinarnya yang menerangi menjadikan pertanda bagi kami untuk tersadar dari tidur. Suaka Elang Loji memang belum selesai memberikan bonus bagi para pelancongnya, masih terdapat satu bonus yang cukup disayangkan bilamana dilewatkan, yaitu sebuah curug/air terjun. Untuk dapat sampai di lokasi
air terjun Cibadak, kamu diharuskan berjalan kaki/trekking kembali menyusuri kawasan hutan pinus. Jalur yang akan dilalui memang dikatakan cukup untuk kembali mengobati rasa rindu kamu akan mendaki gunung. Sepanjang perjalanan dapat ditemui bebatuan dengan berbagai ukuran dan tanjakan-tanjakan yang cukup menguras tenaga, bahkan tatkala memaksa dengkul bertemu dengan dada. Kemudian terdapat sebuah jembatan kayu disisi jurang yang cukup memacu adrenalin. Setelah melewati segalanya maka dari kejauhan mulailah terdengar gemericik air yang menjadi pertanda lokasi curug sudah dekat. Semangat kembali mulai dirasakan kala melihat dari kejauhan air terjun Cibadak. Sepintas air terjun ini memang tak memiliki aliran yang cukup besar. Mungkin bilamana umumnya air terjun mempunyai aliran air yang terjun langsung dari ketinggian, maka berbeda dengan yang satu ini. Air terjun Cibadak, tak memiliki aliran air yang cukup deras, bahkan bisa dikatakan seakan mengalir mengikuti jalur bebatuan yang telah terbentuk. Cukup unik bukan? selain keunikan tersebut, dari atas bagian air terjun terbelah menjadi dua bagian aliran air. Sehingga semakin membuat cantik air terjun ini. Air terjun Cibadak terletak di ketinggian sekitar 900 mdpl dan termasuk dalam kawasan kaki
Gunung Salak.
|
menuju air terjun Cibadak |
|
jalur yang terus menanjak |
|
air terjun Cibadak dari kejauhan |
|
berfoto dengan background air terjun |
Berada dilokasi air terjun, tak lupa saya memanfaatkannya untuk dapat mandi. Menghilangkan keringat ditubuh dan rasa lelah, seakan dalam sekejap hilang karena kesegaran air. Secara bergantian kami berenang disebuah kolam yang tepat berada dibawah air terjun disisi kiri. Pada saat bersamaan pula kami sempat bertemu dengan beberapa santri yang mengaku berasal dari Pondok Pesantren Loji. Menurut mereka berenang di air terjun ini cukup aman, namun tetap diharuskan berhati-hati. Pasalnya seperti yang telah diketahui banyak kejadian bilamana berenang di kolam air terjun. Kolam yang kami gunakan untuk berenang memang tak terlalu besar, hal tersebut menjadi salah satu faktor kami memberanikan diri, walaupun kolam tersebut kecil namun sebenarnya kedalamannya bisa menjadi 2.5-3 meter dan memiliki dasar yang lebih besar dari bentuk kolam diatasnya. Dengan luas kolam hanya sekitar 1-1.5 meter inilah kami dapat berpegangan. Puas berfoto dan mandi, kami pun bergegas kembali ke area camping.
|
menuju lokasi air terjun |
|
berfoto di air terjun sisi kanan |
|
berselfie ria di air terjun Cibadak |
|
berenang di air terjun Cibadak |
|
byurrrrr, segerrrrrrr |
|
serunya mandi di air terjun |
Menikmati suasana asri dan panorama alam indah yang dimiliki oleh Suaka Elang Loji, terasa begitu menyenangkan. Keseruan yang terasa membuat diri ini menjadi seakan terefresh dari segala kepenatan. Berfoto adalah hal wajib kala berkunjung kesuatu tempat yang baru, hal tersebutpun kami lakukan, sekedar menjadi sebuah koleksi pribadi ataupun mengupload dijejaring sosial. Tak salah memang jika menjadikan tempat ini sebagai salah satu
tempat wisata Sukabumi yang patut untuk dikunjungi.
*Tips
- Bila menggunakan kendaraan mobil, jangan gunakan jenis kendaraan sedan mengingat jalurnya cukup terjal.
- Gunakan hp smartphone untuk pegangan panduan menuju lokasi Suaka Elang Loji.
- Janganlah membuat api di area camping, pasalnya mengingat kawasan ini adalah hutan pinus yang dapat cepat menyambar bilamana tersulut oleh api.
- Jika ingin mengunjungi Air Terjun Cibadak, kamu tak perlu membongkar tenda. Agar lebih efektif barang-barang dapat diletakkan dapat tenda.
- Bila ingin berenang di air terjun, janganlah berenang dibawah kucuran air terjun. Karena kita tak tau sewaktu-waktu air besar dapat pula mengalir dan menciptakan pusaran air yang bisa saja dapat menyedot apapun termasuk diri kamu kedalamnya.
Melihat segala keindahan alam yang tersaji di Suaka Elang Loji, seakan menjadi cerminan diri ini untuk dapat selalu merasa kecil, jika dibandingkan dengan alam semesta. Dengan segala kuasaNya Tuhan telah menciptakan alam semesta dengan segala keindahannya. Jika dihitung sudah berapa banyak waktu yang telah kita habiskan, berapa banyak nikmat yang telah kita terima, dan berapa banyak rasa syukur yang kita berikan padaNya? Karena manusia itu selalu menginkan yang lebih, maka bersyukur adalah salah satu cara agar kita tak berlebihan dalam meminta. Jalani hidup dengan bahagia seperlunya, bersedihlah seperlunya dan bersyukurlah sebanyak-banyaknya. Mengutip dari Jhon Lennon, "Hal yang paling penting dalam menjalani hidup adalah dengan menjadi bahagia, hanya itu yang penting". Kebanyakan orang mencari kebahgiaan diluar dirinya, dan itu SALAH karena sejatinya kebahagiaan itu ada dalam diri. Kebahagiaan adalah keputusan yang kamu buat dan bukan perasaan yang kamu rasakan.
Demikianlah ulasan saya kali ini perihal wisata Suaka Elang Bogor atau tempat camping Kampung Loji Cigombong Sukabumi. Semoga informasi yang telah disampaikan dapat dijadikan sumber referensi tambahan bagi kamu ataupun para pembaca yang budiman sekalian.
0 comments:
Post a Comment